Minggu, 15 Agustus 2010

Desain Komunikasi Visual

Definisi Desain

Ada berbagai batasan (definisi) tentang desain, tetapi secara sederhana dapat disimpulkan bahwa aktivitas mendesain adalah merancang atau menciptakan sesuatu, baik secara intuitif maupun terutama secara sadar, dengan tujuan tertentu. Sesuatu dapat abstrak (konsep, sistim, cara) atau konkrit/nyata (cangkul. Rumah, iklan). Tujuannya pun selalu berguna, baik secara fisikal, maupun psikis (kejiwaan). Sebuah cangkul dirancang demi kegunaan fisikal-praktis; sedang kan sebuah iklan di surat kabar dirancang untuk memberi tahu akan adanya barang tersebut (motifasi Psikologis).

Perlu ditekankan bahwa : Hakekat mendesain adalah memecahkan masalah. Aktivitas mendesain selalu mempertimbangkan : untuk apa?, agar apa? / demi apa?, untuk / kepada siapa?.

Jenis-jenis desain
Ada beberapa jenis desain :
- Desain Produk barang yang orang gunakan : alat, mesin, kendaraan, struktur.
- Desai Lingkungan tempat orang tinggal / hidup / melakukan aktivitas : interior, rumah, bangunan, taman, pasar, kota, rumah sakit.
- Desain Komunikasi desain yang orang serap dan tafsirkan melalui penglihatan rupa (visual) atu pendengaran (suara / audio), atau keduanya sekaligus : buku, poster, pengumuman (terujar atau tertulis) film, TV, media interaktif.

Perlu diingat : Tujuan akhir desain komunikasi visual adalah bukan pada “bendanya” sebagai perwujudan desain, tetapi pada proses berikut hasil (efektifitas) komunikasinya! (abstrak/tak berwujud).

Pada kenyataannya, Ketiga jenis ini sering tercampur atau bertumpang tindih dalam penampilan. Suatu kemasan merupkan paduan antara desain produk yang fungsional. Dengan Tugas “informatif dan promotif” dari desain komunikasi visual, dan harus tampil sebagai benda lingkungan yang menarik manakala ia ditampilkan di etalase atau dirumah. Sebuah rumah ibadah dibuat bagi umat untuk beribadat (desain lingkungan). Dalam penampilannya perlu “nampak / terasa” memiliki karakter tersebut perlu “dihias” dengan kaligrafi ayat-ayat suci (desain komunikasi visual / grafis). Untuk memenuhi fungsinya perlu dilengkapi dengan perabotan, lampu, pengeras suara (desain produk). Pada dasarnya sebuah banguinan adalah hasil desain produk dalam ukuran yang besar.

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (DKV), 
SENI DAN TEKNOLOGI

Pengertian desain lahir dari kancah kesenian, walaupun aktivitas mendesain sendiri sudah dikerjakan orang sejak manusia hidup didunia. Istilah desain mula-mula sebagai penyempurnaan penampilan terhadap hasil-hasil industri (pabrik) yang karena keterbatasan teknis nampak kasar/kaku, asal berfungsi. Oleh karena itu barang-barang tersebut lalu ditempeli ornamen, agar nampak lebih indah berseri. Pada waktu itu desain sering diidentikan dengan ornamen, dekorasi atau “ kosmetik”. Penertian ini kadang masih terbawa sampai kini di benak beberapa orang. Pada saat ini kriteria “estetika” desain tidak hanya berhenti dipermukaan / perwajahan saja, tapi juga menyangkut logika, efektifitas, dan efesiensi : lebih menyeluruh dan melebur ke dalam hakekat. Sedangkan hasil desain tidak hanya dilihat dan dinilai secara fisikal dan rasional saja, tetapi juga aspek psikologis / spiritual / emosional ikut menjadi faktor yang menentukan. Kecanggihan kemampuan mesin pabrik, teknologi sekarang ini bahwa semakin mendorong “estetika” desain bukan hanya sekedar “kulit / kosmetik” tapi bahkan dapat menjadi “nyawa” penciptaan desain (“Cathedral of Commerce”, New York : Gedung Opera, Sidney).

Namun walau desain boleh dikata lahir melalui rahim Seni. Desain mempunyai orientasi / arah yang jelas berbeda dengan Seni.Seni lebih bersifat eksploitasi/penjelajahan, kadang tidak perlu tujuan yang jelas. Dan sebagai kegiatan yang berlandaskan “mental”, seringkali dapat amat subjektif, juga sasarannya bisa (tadinya) hanya dirinya sendiri.

Sedangkan desain mempunyai tujuan dan sasaran yang jelas : khalayak tertentu atau umum. Orinetasi sosialnya menjadi tumpuan kegiatan. Itulah sebabnya Desain pernah dijuluki / diistilahkan sebagai : Seni Terpakai / Seni Terapan (Applied Art). Walau begitu, dalam perjalanan sejarah, antara dua bidang itu selalu terjadi dialog yang hidup, kadang sepakat, kadang berbeda pandang, yang jelas, sering saling mengilhami.

Khususnya dalam DKV, seni dan desain agaknya mempunyai dinding pemisah yang sangat tipis, bahkan kadang-kadang transparan! Dunia Kesenian (murni) merupakan nara sumber kreatifitas dan bahan / unsur yang tak habis-habisnya ditimba oleh DKV.

Hal lain yang amat menyolok adalah kenyataan bahwa DKV selalu tumbuh sejalan dengan penemuan-penemuan teknologi : fotografi, percetakan, film, TV, dan yang terkini, holografi dan komputer/internet.

Sesuatu karya desain yang baik adalah karya yang memiliki penampilan yang berkarakter, selaras dengan hakekat “pribadi”nya, sebaik mungkin, serta dapat memenuhi tujuannya seefektif mungkin. Untuk ini seorang desainer wajib mengupayakan agar ciptaanya dibentuk dengan penampilan yang dipertimbangkan sebaik mungkin, dibuat dengan cara dan teknik yang tepat, dapat disebarkan/didistribusikan (bila diperlukan) serta digunakan seefektif mungkin (memenuhi fungsinya), dan selaras dengan lingkungannya. Di samping : mempertimbangkan aspek lingkungan dengan betul-betul (tidak mengganggu, bahkan kalau dapat justru mendukung serta memperbaiki : “Green Design”).

Seyogyanya suatu karya sudah haruslah memadukan estetika dan fungsi, serta mampu mencerminkan atau mampu memadu selera jamannya (Diambil dari : Wucius Wong, dengan perubahan).

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL :

Seperti telah dikemukakan di muka, DKV merupakan perkembangan dari Desain Grafis, Periklanan dan Multimedia / Rupa-Suara (Audio Visual). Sebagian lagi bertumpang tindih (“Overlapping”) dengan Desain Produk (misalnya : kemasan, dan aspek grafis pada berbagai benda produk pada bentuk, pewarnaan, informasi gambar atau tipografis pada benda-benda produk). Juga Desain Lingkungan (Bentuk dan pewarnaan serta dekorasi pada bangunan baik eksterior maupun interior, rambu-rambu atau marka grafis. Bentuk menara gereja yang menjulang : untuk memberikan kesan / perasaan transendental seperti halnya bentuk menjulang pada candi-candi Hindu. Bentuk tingkatan pada candi Borobudur adalah simbolik religius. Jangan lupa relief-reliefnya, yang tidak lain adalah komik “bisu” (tanpa teks) zaman dulu. Kaligrafi ayat-ayat Al-Qur’an pada mesjid, selain sebagai hiasan juga menyampaikan pesan / makna religius.
Selain hal-hal yang disebutkan di atas, ruang lingkup atau jenis DKV masih diperkaya dengan: Desain Identitas (pribadi, kelompok, maupun lembaga), Etalase dan Pameran, serta Animasi (Film, TV, Komputer).

Jadi secara garis besar, bidang-bidang DKV dapat dikelompokan menjadi :
1. Desain Publikasi : buku, majalah, surat kabar. Dicetak atau ditayangkan (disket, internet)
2. Desain Informasi dan Penyuluhan.
3. Desain Promosi dan Periklanan.
4. Desain Etalase dan Pameran.
5. Desain Kemasan.
6. Desain Grafis Lingkungan (termasuk Desain Rambu / Tanda / Marka Grafis, Grafis Bangunan)
7. Desain Grafis Produk (aspek grafis/komunikatif pada benda-benda produk, termasuk motif tekstil)
8. Desain identitas (logo/lambang, kartu nama, kertas surat, grafis bangunan, kendaraan, pakaian yang berkaitan dengan pembentukan citra “kepribadian”)
9. Desain fotografi, film, video, TV, yang mengandung tujuan komunikasi tertentu (fotografi untuk iklan, pameran, penyuluhan, film atau video atau menjelaskan sesuatu, penyuluhan sosial, presentasi).
10. Animasi (Film, Video, TV, Komputer).

Secara agak rinci, butir-butir hal/barang yang dapat dirancang didesain oleh Desainer Grafis antara lain adalah :
- Buku, booklet, brosur.
- Majalah, surat kabar, internet.
- Kalender.
- Poster, Spanduk, Billboard.
- Banner, Sign Board
- Stiker
- Selipat/Folder, leaflet. Selebaran / flyer.
- Karcis/tiket. Kartu : kartu nama, kartu telepon, kartu ucapan.
- Uang : kertas maupun logam
- Ijazah, Sertifikat, Formulir berharga (surat berharga).
- Perangko dan benda-benda pos lainya. Telegram khusus/indah.
- Peta, Bagan, Grafik / Diagram
- Lembar penyuluhan
- Iklan (termasuk iklan film, TV, internet)
- Kemasan : dari kertas maupun bahan lain, kulit buku, bungkus HP.
- Katalog : Pameran, barang dagangan, barang lelangan (antik / Seni)
- Mainan yang memanfaatkan gambar, tulisan : bridge, ular tangga, video games
- Panduan / Directories : buku, papan tulis, komputer.
- Grafis Film / TV
- Animasi
- Komik : Cerita, Pendidikan
- Lambang / Logo
- Sistem Rambu / Tanda / Marka
- Etalase, Pameran
- Grafis kendaraan
- Grafis bangunan
- Grafis Produk, termasuk tekstil, pakaian, pelengkap pakaian
- Dsb.

3 komentar:


  1. Daftar harga Promo online Lensa Canon datascrip
    CANON EF 100-400mm f/4.5-5.6L IS USM Rp.7.150.000,-
    CANON EF 100mm f/2 USM Rp.1.900.000,-
    CANON EF 100mm f/2.8 Macro USM Rp.2.350.000,-
    CANON EF 100mm f/2.8L Macro IS USM Rp.3.700.000,-
    CANON EF 135mm f/2.8 SoftFocus Rp.1.900.000,-
    CANON EF 135mm f/2L USM Rp.3.750.000,-
    CANON EF 14mm f/2.8L II USM Rp.9.500.000,-
    CANON EF 15mm f/2.8 Fisheye Rp.4.100.000,-
    CANON EF 16-35mm f/2.8L II USM Rp.6.800.000,-
    CANON EF 17-40mm f/4L USM Rp.3.300.000,-
    CANON EF 180mm f/3.5L Macro USM Rp.6.200.000,-
    CANON EF 200mm f/2.8L II USM Rp.3.300.000,-
    CANON EF 20mm f/2.8 USM Rp.2.050.000,-
    CANON EF 24-105mm f/4L IS USM Rp.4.900.000,-
    CANON EF 24-70mm f/2.8L USM Rp.6.100.000,-
    CANON EF 24mm f/1.4L II USM Rp.7.400.000,-
    CANON EF 24mm f/2.8 Rp.1.550.000,-
    CANON EF 28-135mm f/3.5-5.6 IS USM Rp.2.050.000,-
    CANON EF 28-300mm f/3.5-5.6L IS USM Rp.11.200.000,-
    CANON EF 28mm f/1.8 USM Rp.2.050.000,-
    CANON EF 35mm f/2 Rp.1.250.000,-
    CANON EF 400mm f/5.6L USM Rp.5.150.000,-
    CANON EF 50mm f/1.2L USM Rp.6.800.000,-
    CANON EF 50mm f/1.4 USM Rp.1.600.000,-
    CANON EF 50mm f/2.5 Compact Macro RP.1.400.000,-
    CANON EF 70-200mm f/2.8L IS II USM Rp.9.700.000,-
    CANON EF 70-200mm f/2.8L USM Rp.5.550.000,-
    CANON EF 70-200mm f/4L IS USM Rp.5.300.000,-
    CANON EF 70-200mm f/4L USM Rp.3.250.000,-
    Bagi yang serius order sebelum kehabisan,untuk harga promo terbatas
    TOKO PLANET DIGITALCANON melayani pengiriman seluruh Indonesia.
    Melalui kantor TIKI/JNE.CARA Pesan online CALL SMS 085229488511
    PIN BB:2A90DC9D Belanja di tok0 kami transaksi aman no tipu tipu.
    Alamat TOKO ITC CEMPAKA MAS JLN LETJEN SOEPRAPTO NO 28 JAKARTA PUSAT
    Promo discond terbatas

    BalasHapus
  2. makasih gan infonya dan salam sukses

    BalasHapus